Islam Web

Artikel

  1. Home
  2. Artikel

436 Artikel

  • Sifat Îtsâr (Mengutamakan Orang Lain)

    Jika Anda orang yang mudah memberi dan tidak berat untuk berkorban, berarti Anda adalah seorang yang pemurah. Jika Anda seorang yang memberi lebih banyak dan menyisakan sedikit untuk diri sendiri, berarti Anda adalah seorang dermawan. Namun, jika Anda memberi orang lain sesuatu, padahal Anda sangat membutuhkannya, karena lebih mendahulukan orang lain.. Selengkapnya

  • Tegar Memegang Kebenaran

    Sesungguhnya para penegak kebenaran, kapan dan di mana pun, selalu merupakan orang yang paling sabar dalam mempertahankan ucapan dan keyakinan mereka, meskipun konsekuensinya, mereka harus menanggung berbagai cobaan. Inilah yang dinamakan dengan ketegaran (tsabât) dalam kebenaran. Sikap tegar dalam mempertahankan kebenaran merupakan ciri khas.. Selengkapnya

  • Prinsip-prinsip Tarbiyah (Pendidikan) di Dalam Al-Quran

    Di dalam Al-Quran, terdapat banyak ayat yang mengandung pelajaran-pelajaran berharga untuk mendidik dan menyucikan jiwa kita, sekaligus obat bagi berbagai permasalahan yang kita hadapi. Pelajaran-pelajaran itu membantu kita mengetahui dan mengamalkan adab-adab islami dalam semua perkara hidup. Dalam tulisan ini, kita akan sebutkan beberapa contoh dari.. Selengkapnya

  • Mewaspadai Futur (Kelesuan Iman)

    Segala puji bagi Allah dan shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam—beserta keluarga dan para shahabat beliau. Kesuksesan merupakan target orang-orang yang bekerja. Dan Allah—Subhânahu wata`âlâ—menyebut kesuksesan sebagai buah dari penyucian, pembinaan,.. Selengkapnya

  • Sikap Ceroboh dan Sembrono

    Bismillâh. Segala puji hanya milik Allah. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam—beserta keluarga, para shahabat, dan orang-orang yang membela dan menolong beliau. Sikap tidak tergesa-gesa, santun, lembut, tenang, dan mampu mengendalikan diri merupakan tanda keunggulan akal.. Selengkapnya

  • Persiapan Menghadapi Kematian

    Peristiwa dan kejadian besar yang diikuti oleh tangisan dan ratapan. Kaki-kaki berdesak-desakan, sibuk hilir mudik, menunggu kepergian yang tak memberi harapan untuk kembali. Pandangan terakhir dilepaskan, penuh harap dengan janji yang tidak tahu seperti apa. Kotak kecil hasil jerih payah sekian tahun didatangkan. Isinya, catatan ibadah dan ketaatan.. Selengkapnya

  • Minta Izin, Sebuah Adab Yang Hilang

    Di antara nikmat terbesar yang Allah karuniakan kepada manusia adalah nikmat tempat tinggal, tempat yang Allah khususkan bagi manusia untukmenutupi diri dari pandangan orang lain. Allah memberinya hak untuk memanfaatkannya dan melarang orang lain melihat isinya dari luar atau memasukinya tanpa seizin pemiliknya. Hal itu bertujuan agar orang lain tidak.. Selengkapnya

  • Lalai Dalam Menjalankan Amal Ibadah Sehari-hari (Bag. 2)

    Kita sudah paparkan dalam artikel terdahulu beberapa faktor di antara penyebab kelalaian. Dalam artikel ini, kita akan berbicara tentang pengaruh-pengaruh penting yang muncul dari penyakit ini terhadap pribadi dan masyarakat, demikian juga terhadap amal Islam itu sendiri. A. Pengaruh Lalai dalam Melakukan Amalan harian Terhadap Para Aktivis Di antara.. Selengkapnya

  • Lalai Dalam Menjalankan Amal Ibadah Sehari-hari (Bag. 1)

    Lupa kepada Kematian dan Berbagai Kesulitan yang Akan Dihadapi Setelahnya Lupa kepada kematian dan berbagai kecemasan serta kesulitan yang akan dijalani setelahnya bisa menjadi penyebab munculnya kelalaian dalam melakukan ibadah sehari-hari. Setiap manusia pasti kelak akan menjadi mayat, sepanjang apa pun umurnya. Allah—Subhânahu wa Ta`âl&a.. Selengkapnya

  • Kiat-kiat Menjaga Diri dari Godaan Syetan (Bag. 2)

    Segala puji bagi Allah dan shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam—beserta keluarga dan para shahabat beliau. Kita telah berbicara pada artikel sebelumnya tentang tiga kiat penting untuk menjaga diri dari godaan Syetan. Pada artikel bagian kedua ini kita akan sambung dengan menyebutkan.. Selengkapnya

  • Kiat-kiat Menjaga Diri dari Godaan Syetan (Bag. 1)

    Tidak diragukan lagi, bahwa Syetan adalah musuh terbesar manusia. Dan permusuhan ini bukanlah hal yang baru, tetapi sudah merupakan perseteruan klasik sejak hari di mana Allah menyuruh Syetan untuk bersujud kepada Adam, namun ia menolak. Allah—Subhânahu wa Ta`âlâ—telah memperingatkan para hamba-Nya dari musuh yang terlaknat.. Selengkapnya

  • Tidak Perlu Tergesa-gesa

    Manusia, sesuai dengan karakter dasarnya, adalah makhluk yang bersifat tergesa-gesa. Ia ingin mendapatkan segala sesuatu dengan cepat. Allah—Subhânahu wa Ta`âlâ—berfirman (yang artinya): "Dan adalah manusia itu bersifat tergesa-gesa." [QS. Al-Isrâ': 11] Karena sifat tergesa-gesa ini mendatangkan banyak.. Selengkapnya

  • Perangai Kasar Menyebabkan Perpecahan

    Kasar adalah suatu perangai buruk dan salah satu bentuk sifat tercela. Perilaku kasar dapat menyebabkan perpecahan dan kekerasan antar sesama, serta dapat memutus simpul-simpul hubungan yang diperintahkan Allah untuk menyambungnya. Berapa banyak rumah tangga yang hancur karena sifat ini. Berapa banyak terjadi percekcokan antara orang-orang yang saling.. Selengkapnya

  • Balaslah dengan yang Lebih Baik

    Dalam hidup ini, manusia pasti berbaur dengan komunitas di sekitarnya; mulai dari tetangga, kerabat, teman-teman sekolah, teman-teman seprofesi, hingga yang lain. Dalam bergaul dengan berbagai macam tipe manusia, sedikit banyaknya pasti ada perlakuan orang lain yang tidak menyenangkan, baik disengaja maupun tidak. Coba kita bayangkan seandainya setiap.. Selengkapnya

  • Faktor-faktor Penambah Iman; Berpikir (Merenung)

    Di antara faktor-faktor penyebab utama bertambahnya keimanan adalah merenungkan makhluk ciptaan Allah—Subhânahu wata`âlâ—dan tanda-tanda kekuasaan-Nya yang menakjubkan, sebagai bukti keagungan dan keesaan-Nya. Allah—Subhânahu wata`âlâ—menamakannya dengan "ayat-ayat" yang berarti tanda-tanda.. Selengkapnya